Jumat, 20 April 2012

Hari ke-2 UN (2)

17 April 2012


Jam kedua di hari ini yaitu ujian fisika. Semalam sudah kusiapkan amunisi rumus dan soal dari lks semoga banyak yang mirip. Pengawas kali ini duo giant, ibunya gendut dengan paras agak seram dan bapaknya juga gendut tapi raut mukanya seperti orang ngantuk belum tidur beberapa minggu. Saat pembagian  soal dan lembar jawab pun si ibu belum mengubah raut mukanya, mungkin dia pakai topeng biar raut mukanya tidak berubah dan keliatan menakutkan.


Dari 40 soal yang disediakan 30 soal bisa kukerjakan, lumayan berguna pengisian amunisi materi tadi malam. Eh tapi dari 30 soal beberapa kurang teliti dalam memilih jawaban, hingga perlu adanya koreksi lagi.


Ternyata benar dugaanku. Bapaknya tadi belum tidur seminggu. Setelah mengisi jurnal dan berita acara, si bapak menarik kursinya mendekati pintu masuk. Menyingkirkan beberapa tas siswa kemudian sandaran di kursi. Tak lama kemudian kepalanya tertunduk, matanya perlahan-lahan mulai terpejamkan. Pintar juga si bapak cari tempat dekat pintu agar bisa cari angin sepoi-sepoi. Tidurnya lama banget kayak beruang kutub lagi hibernasi karena ga kuat nahan lapar. Pasti lagi mimpi bidadari cantik ni si bapak, mimpiin si ibu pengawas yang gendut dengan topeng seramnya. Lari kejar-kejaran seperti adegan film India.


Kembali mengerjakan soal fisika yang begitu banyak jebakan ini. Dapay lagi jawaban final untuk mata pelajaran ini, segera kucocokkan dengan jawabanku. Sekali lagi prinsipku tetap jalan, yang hitam tetap hitam dan yang putih bisa saja jadi hitam. Pepatah ini aku dapatkan setelah melakukan penelitian bebetapa tahun tentang perubahan kulit, kulit hitam akan tetap hitam sedangkan kulit putih bisa saja jadi hitam kalau setiap hari berjemur di depan tungku pembakaran gerabah.


Lima menit sebelum bel, terlihat di sebelah selatan ada seorang cewek yang digotong ke uks. Sepertinya dia terjangkit virus pingsan karena tak kuat menahan derita mengerjakan soal ujian. Ternyata yang pingsan adalah Albeta siswi kelas 12 ips 3. Lain kali kalau sedang ujian dan mau pingsan ngomong dulu sama pengawasnya, biar membantu siswa yang lain.


Published with Blogger-droid v2.0.4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar